Acara diselenggarakan selama tiga hari yang dimulai pada hari Jumat (13/1), sampai dengan hari Minggu (15/1/2023), di Hall Grand Batam Mall, Kota Batam.
Dalam pembukaan Ketua Harian Wushu Kepri Ariyanto mengatakan Wushu adalah olahraga seni bela diri warisan budaya China. Wushu itu terbagi atas dua kelompok yaitu taolu dan sanda.
“Ini program Wushu Kepri di tahun 2023 untuk mencari bibit Wushu, adapun tujuan dari diadakannya kegiatan ini adalah sebagai wahana sosialisasi olahraga sebagai ajang pengembangan bakat dan minat serta kreativitas pada olahraga Wushu,” kata Ariyanto.
Perdana, kami melakukan MoU dengan Sekolah Bodhi Dharma dalam hal pembinaan dan pengembangan atlit Wushu di Wilayah Provinsi Kepulauan Riau,” ujarnya.
Kegiatan tersebut mempersembahkan pengenalan Wushu oleh Shifu Gogi Nebulana S. SN, dan dilanjutkan dengan pertunjukkan yang dibawa oleh Gogigora Wushu Kids.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kadispora Batam Zulkarnain, Ketua KONI Kepulauan Riau, Usep RS, Kadisparbud Ardi Winata, Ketua Umum Wushu Kepri, Halianto, Ketua Harian Wushu Kepri, Arianto, Ketua Wushu Batam, Tan a Lie, Ketua HKTI Batam, Gunawan Satary, dan Pimpinan Bodhi Dharma School, Meta Lie. (din/btc)
Komentar
Posting Komentar