Langsung ke konten utama

Terkini

Apakah Batam sudah masuk musim hujan?

BATAMTERKINI.COM - Musim hujan telah tiba di beberapa wilayah Indonesia. Namun, apakah Batam sudah masuk musim hujan?  Berikut informasi terkini tentang cuaca di Batam. Batam, sebagai bagian dari Kepulauan Riau, memiliki pola cuaca yang unik karena terletak di garis khatulistiwa. Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Kepulauan Riau (Kepri) termasuk daerah non-zona musim, yang berarti tidak memiliki musim kemarau yang jelas dan cenderung mengalami hujan sepanjang tahun. Prakiraan cuaca untuk Batam hari ini (13/5), menunjukkan bahwa beberapa wilayah di Batam Kota mengalami hujan ringan dengan intensitas 27-32 °C dan kelembaban 54-84%. Berikut beberapa wilayah yang diprakirakan mengalami hujan ringan: Baloi Permai:  Hujan ringan 27-32 °C, kelembaban 54-83% Taman Baloi:  Hujan ringan 28-32 °C, kelembaban 58-81% Teluk Tering:  Hujan ringan 28-32 °C, kelembaban 56-81% Belian: Hujan ringan 28-32 °C, kelembaban 55-80% Sukajadi:  Huja...

Apa yang dimaksud dengan perang dagang

BATAMTERKINI.COM - Perang dagang atau trade war, adalah situasi di mana negara-negara melakukan tindakan proteksionis dengan memungut tarif atau kuota impor atas barang-barang dari negara lain, sebagai respons terhadap kebijakan perdagangan yang dianggap tidak adil atau merugikan oleh negara lain. Perang dagang dapat menyebabkan peningkatan harga barang, penurunan perdagangan internasional, dan dampak negatif pada ekonomi global.

Ciri-ciri Perang Dagang:

1. Peningkatan tarif: Negara-negara memungut tarif impor yang lebih tinggi atas barang-barang dari negara lain.
2. Kuota impor: Negara-negara menetapkan kuota impor yang lebih rendah atas barang-barang dari negara lain.
3. Pembatasan perdagangan: Negara-negara melakukan pembatasan perdagangan lainnya, seperti larangan impor atau ekspor.
4. Retaliation: Negara-negara melakukan tindakan balasan terhadap negara lain yang dianggap telah melakukan tindakan tidak adil.

Dampak Perang Dagang:

1. Peningkatan harga: Perang dagang dapat menyebabkan peningkatan harga barang-barang impor.
2. Penurunan perdagangan: Perang dagang dapat menyebabkan penurunan perdagangan internasional.
3. Dampak pada ekonomi: Perang dagang dapat memiliki dampak negatif pada ekonomi global, termasuk penurunan pertumbuhan ekonomi dan peningkatan pengangguran.
4. Ketegangan hubungan internasional: Perang dagang dapat menyebabkan ketegangan hubungan internasional antara negara-negara yang terlibat.

Contoh Perang Dagang:

1. Perang Dagang AS-Tiongkok: Perang dagang antara Amerika Serikat dan Tiongkok yang dimulai pada tahun 2018, dengan AS memungut tarif impor atas barang-barang Tiongkok dan Tiongkok melakukan retaliasi dengan memungut tarif impor atas barang-barang AS.
2. Perang Dagang AS-Uni Eropa: Perang dagang antara Amerika Serikat dan Uni Eropa yang dimulai pada tahun 2018, dengan AS memungut tarif impor atas barang-barang Uni Eropa dan Uni Eropa melakukan retaliasi dengan memungut tarif impor atas barang-barang AS.

Perang dagang dapat memiliki dampak yang signifikan pada ekonomi global dan hubungan internasional. Oleh karena itu, penting bagi negara-negara untuk melakukan negosiasi dan kerja sama untuk menyelesaikan masalah perdagangan dan menghindari perang dagang.


Sumber: Istimewa 

Komentar

Populer

Maling terus beraksi di perumahan Mediterania Baloi Permai Batam Kota

BATAMTERKINI.COM - Maling beraksi kembali di Perumahan Taman Mediterania Baloi Permai Batam Kota.  Pelaku berjumlah 2 orang menggunakan helm, masker dan jas hujan, adapun jenis motor yang digunakan pelaku jenis Yamaha Mio, ujar Rosid pedagang nasi goreng yang sedang berbenah untuk persiapan jualan.  Kali ini beraksi di Toko Dio (kelontong) di jalan utama perumahan Mediterania, adapun yang diambil pencuri berupa 3 karung beras @25kg, ujar Ngasup Ginting pemilik toko tersebut.  Kejadian sekitar pukul 17.30 WIB (16/12). Kami kejar sampai Perumahan Duta Mas, tapi tidak ketemu ujar Paulus.  Tadi malam sekitar pukul 20.00 WIB (15/12) sebanyak 5 karung @25 digondol maling di Toko simpang blok JJ perumahan Mediterania, ujar Linda Gultom pemilik toko tersebut. Beberapa hari yang lalu perangkat RW beserta tokoh masyarakat Mediterania beserta Kapolsek Batam Kota Kompol Anak Agung Made Winarta SH, SIK untuk membahas keamanan di lingkungan perumahan Mediterania, ujar...

Pembangunan bundaran Punggur capai progres 87%

BATAMTERKINI.COM - Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) melalui Direktorat Infrastruktur Kawasan (DIK) melakukan Pemeriksaan Pekerjaan Pembangunan Bundaran Punggur dengan progres mencapai 87% pada Kamis (21/11). Pemeriksaan pekerjaan ini dipimpin oleh Kasubdit. Pembangunan Jalan dan Jembatan selaku PPK 5127 Pengelolaan dan Penyelenggaraan Serta Pengendalian Mutu Infrastruktur Kawasan, M. Gazali Djajasasmita bersama Kabag. Hubungan Masyarakat, Sazani beserta tim DIK dan tim dari PT Maju Bersama Jaya selaku Kontraktor Pelaksana serta tim dari PT Bumi Madani selaku Konsultan Supervisi. Dalam kegiatan ini, Gazali menjelaskan pekerjaan rigid saat ini telah hampir rampung dimana proses pengaspalan akan segera dimulai pada Kamis (21/11) sore. “Untuk pekerjaan rigid sudah hampir selesai, InsyaAllah (Kamis) sore ini alat-alat pekerjaan aspal akan masuk dan mulai dilakukan proses pengaspalan,” terang Gazali. Proyek yang ditargetkan selesai pada akhir bulan Desember ini akan dapat dini...

Demo di BP Batam Rudi Janji Bahas Status Kampung Tua Dalam Pengembangan Rempang

BATAMTERKINI.COM - Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam Muhammad Rudi berjanji membahas status Kampung Tua ke pemerintah pusat di depan aksi penolakan pengembangan Pulau Rempang dan Galang sebagai daerah Eco City. Aksi itu menuntut pemerintah untuk tidak melakukan relokasi di 16 lokasi Kampung Tua yang ada di wilayah tersebut. "Yang dituntut bapak ibu adalah status 16 lokasi Kampung Tua yang harus dikeluarkan untuk perkembangan investasi, ini yang akan kami sampaikan ke pemerintah pusat," ujar Rudi di Batam, Kepulauan Riau (Kepri), Rabu. Dia menyebutkan permintaan warga tersebut segera disampaikan ke pemerintah pusat. Namun saat ini pihaknya masih butuh pengambilan data terkait batas hutan lindung di daerah tersebut. "Setelah ini selesai, baru kami akan kembali ke Jakarta dan menyampaikan permasalahan yang sebenarnya," kata Rudi. Untuk menyelesaikan permasalahan ini, pihaknya ingin warga juga ikut terlibat agar tahu permasalahan yang sebenarnya. Karena, ...

Kategori

Tampilkan selengkapnya

Copyright ©2025 batamterkini.com